PENGHIJAUAN UNTUK MENGURANGI PENCEMARAN UDARA

Salah satu kegiatan penting yang harus dilaksanakan secara konseptual dalam menangani krisis lingkungan adalah dengan melakukan pelestarian lingkungan dalam hal ini yakni melakukan penghijauan. Pelestarian lingkungan merupakan sebuah upaya dalam menangani permasalahan yang timbul pada suatu kawasan. Pada kegiatan ini pelestarian lingkungan diterapkan dengan konsep penghijauan yaitu dengan memanfaatkan lahan sekitar panti asuhan ishlahul hayat.  Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk dari program pengabdian kepada masyarakat. Konsep penghijauan dilakukan dengan cara menanam pohon di sekitar panti. Kegiatan penghijauan ini diharapkan akan menjadi dampak baik bagi anak-anak panti asuhan ishlahul hayat. Selain untuk dijadikan sebagai lokasi penghijauan, tanaman ini juga dapat menjadi tempat penyerapan air hujan di sekitar panti

Penghijauan menjadi salah satu kegiatan yang dapat menangani kerusakan lingkungan. Mahasiswa PKM Unpam melaksanakan pengabdian di Yayasan Yatim dan Dhu’afa Ishlahul Hayat yang berlokasi di JL. Mujair Raya, Bambu Apus, Kec. Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Banten 15415. Hasil observasi yang dilakukan oleh mahasiswa, Pada lingkungan Yayasan terdapat lahan yang tidak dimanfaatkan dengan baik sehingga kita memberikan penyuluhan dan edukasi seberapa pentingnya kita melakukan Penghijauan Untuk Mengurangi Pencemaran Udara. Berdasarkan permasalahan yang ada, maka mahasiswa bertujuan untuk melakukan penghijauan berupa penanaman pohon. Berdasarkan permasalahan tersebut mahasiswa melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat dengan kegiatan berupa penyuluhan dan edukasi menumbuhkan kepedulian anak-anak di Yayasan Yatim dan Dhu’afa terhadap lingkungan melalui kegiatan penghijauan.

Tujuan penghijauan biasanya merupakan kombinasi untuk memberikan manfaat pada lingkungan dan meningkatkan desain visual permukaan, misalnya penciptaan ruang hijau. Hal ini biasanya membutuhkan tindakan teknis seperti pengerjaan tanah untuk mendukung tumbuh tanaman Lebih jauh lagi, perawatan permanen dan irigasi biasanya diperlukan untuk memelihara lingkungan yang dihijaukan. Tujuan dilakukannya penghijauan diantaranya yaitu:

1. Perlindungan (protektif)

Misalnya perlindungan terbadap kondisi fisik alami sekitarnya. Seperti angin kencang, terik matahari, gas atau debu-debu yang melakat di struktur bumi.

2. Keindahan (estetika)

Pepohonan yang mempunyai berbagai macam bentuk dari yang besar sampai yang kecil, dapat menciptakan keindahan tersendiri bagi orang yang melihatnya. Sehingga tak khayal nilai estetikanya bisa di dapatkan ketika adanya tindakan seseorang menanam bonsai untuk kepentingan hiasan meski disisi lainnya ada penghijauan di dalamnya.

3. Kesehatan (hygiene)

Misalnya pada siang hari pohon menghasilkan O2 (oksigen) yang sangat diperlukan manusia untuk bernafas, dan sebaliknya dapat menyerap CO2 (karbondioksida) yaitu udara kotor hasil gas buangan sisa pembakaran yang ada dalam kehidupan.

4. Rekreasi dan pendidikan (edukatif)

Beragam jenis pohon yang ditanam di kota merupakan laboratorium alam yang dapat digunakan sebagai tempat belajar mengenal tanaman dari berbagai aspeknya.

Pengabdian Kepada Masyarakat dalam bentuk penghijauan telah terlaksana dengan baik dan sukses. Semua dari anak-anak-anak panti mendapatkan banyak informasi dan pengetahuan tentang penghijauan lingkungan disekitarnya, mendapatkan bibit pohon yang ditanam diperkarangan Yayasan . Anak-anak dan pengurus Yayasan ini sangat mengharapkan adanya kegiatan penghijauan yang berkelanjutan dimasa mendatang dan mereka sangat menerima dengan terbuka kegiatan penghijauan PKM Mahasiswa UNPAM di tahun- tahun berikutnya.

Penulis : Hendi Putra Perdana , Mahasiswa Prodi Akuntansi Program Sarjana